15 Nov 2013

Sejarah Permainan Catur

Image and video hosting by TinyPic

Catur adalah permainan pikiran yang dimainkan oleh dua orang.
Pecatur adalah orang yang memainkan catur, baik dalam pertandingan satu lawan satu maupun satu melawan banyak orang (dalam keadaan informal).

Menurut Wikipedia, catur pertama kali ditemukan di masyarakat Persia dan Arab.
Kata "catur" itu sendiri berasal dari kata "Chaturanga," yang dalam bahasa Sanskrit berarti "empat divisi ketentaraan".
Catur kemudian menyebar ke seluruh dunia dengan pelbagai varian permainan sampai kemudian kita kenal seperti sekarang.
Permainan ini awalnya menyebar sampai ke Timur Jauh dan India dan menjadi salah satu pelajaran di keluarga kerajaan dan ningrat Persia.
Pemuka agama Budha, pedagang yang lalu-lalang di Jalan Sutra mulai memperkenalkan papan catur untuk permainan ini. Chaturanga masuk ke Eropa melalui Kejaraan Byzantine Persia, dan menyebar ke Kekaisaran Arab. Pemeluk agama Islam kemudian membawa catur ke Afrika Utara, Sisilia, dan Spanyol pada abad ke-10. Permainan ini kemudian menjadi populer di Eropa. Dan, pada akhir abad 15, permainan ini lolos dari daftar permainan yang dilarang Gereja.
Pada abad modern mulai lahir buku-buku referensi catur, kemudian penggunaan jam catur, serta sejumlah aturan permainan dan pemain- pemain hebat.

Image and video hosting by TinyPic

Gerakan-gerakan bidak dalam catur:

Raja
Raja dapat bergerak satu petak ke segala arah.
Raja juga memiliki gerakan khusus yang disebut rokade yang turut melibatkan sebuah benteng.

Benteng
Benteng dapat bergerak sepanjang petak horizontal maupun vertikal, tetapi tidak dapat melompati bidak lain.
Seperti yang telah di jelaskan diatas, benteng terlibat dalam gerakan rokade.

Gajah
Gajah dapat bergerak sepanjang petak secara diagonal, tetapi tidak dapat melompati bidak lain.

Menteri
Menteri memiliki gerakan kombinasi dari Benteng dan Gajah.

Kuda
Kuda memiliki gerakan mirip huruf L, yaitu memanjang dua petak dan melebar satu petak.
Kudalah satu-satunya bidak yang dapat melompati bidak-bidak lain.

Pion
Pion dapat bergerak maju (arah lawan) satu petak ke petak yang tidak ditempati.
Pada gerakan awal, pion dapat bergerak maju dua petak.
Pion juga dapat menangkap bidak lawan secara diagonal, apabila bidak lawan tersebut berada satu petak di diagonal depannya.
Pion memiliki dua gerakan khusus, yaitu gerakan menangkap en passant dan promosi.

Tidak ada komentar: